Fenomena lubang ozon

dalam sistem atmosfer kita terdabat suatu zat yang bernama ozon ato dalam bahasa kimia O3. Ozon ini berfungsi untuk menfilter sinar dari matahari sehingga sinar yang intensitasnya tinggi tidak dapat masuk sampai ke permuakaan bumi. sinar-sinar yang berintensitas tinggi ini sangat berbahaya. berbagai jenis penyakit seperti katarak, kanker kulit dan sebagainya sangat mungkin terjangkit pada manusia jika sinar tersebut bisa masuk. salah satu sinar yang memiliki intensitas tinggi adalah sinar ultraungu atau UV.

Sinar ultra violet (UV) diketahui merupakan salah satu sinar dengan daya radiasi yang dapat bersifat letal bagi mikroorganisme. Sinar UV mempunyai panjang gelombang mulai 4 nm hingga 400 nm dengan efisiensi tertinggi untuk pengendalian mikroorganisme adalah pada 365 nm.

pertanyaannya adalah bagaimana proses yang terjadi sehingga sinar ultraungu bisa terfilter oleh ozon. seperti terlihat pada gambar bagaimana proses itu terjadi.

kenyataannya terbentuknya ozon sendiri memerlukan energi dari sinar ultra ungu itu sendiri. sinar ultra ungu berfungsi untuk memutuskan atom ikatan molekul oksigen menjadi  2 atom oksigen. atom-atom oksigen tersebut bergerak bebas dan mencari kestabilan dengan mencari molekul oksigen yang ada dan membentuk ikatan menjadi ozon (O3). molekul-molekul ozon tersebut kemudian akan pecah lagi menjadi molekul oksigen dan atom oksigen oleh sinar ultraungu dan dari sanalah bagaimana ultraungu tersebut bisa terfilter. kejadian ini terus terjadi secara continu

Lantas mengapa ozon bisa berlubang??? sebenarnya yang dimaksud berlubang adalah keberadaan lapisan ozon yang semakin sedikit sehingga tidak cukup untuk menfilter sinar ultraungu.

zat-zat perusak ozon sangat banyak sekali dihasilkan oleh manusia kita ambil contoh molekul CFC yang biasanya ditemui pada mesin-mesin pendingin versi lama. CFC sangat mudah menguap dan terbang hingga mencapai lapisan atmosfer. CFC yang ada di lapisan atmosfer kemudian memutuskan ikatan dan membebaskan atom khlor (Cl) akibat oleh sinar ultra ungu.

atom Cl ini merupakan radikal bebas dan sangat reaktif sehingga ketika Cl dipertemukan dengan molekul ozon maka dapat memecah molekul ozon tersebut menjadi khlorin monoksida dan molekul oksigen. inilah awal mula kehancuran ozon.

Molekul-molekul khlorin monoksida masih reaktif dan bereaksi dengan atom oksigen, yang seharusnya dapat membentuk ozon, menjadi moleku loksigen dan atom khlor kembali. Atom khlor yang terbebasakan kembali merusak ozon. Reaksi-reaksi diatas terjadi berulang-ulang dengan akibat rusaknya lapisan ozon. semakin banyak zat perusak ozon maka otomatis semakin cepat pula ozon menipis